Menjelang bulan ramadhan diantara kita pastinya menyempatkan diri untuk maaf- mafaan dengan orang tua dan juga sanak family lainnya. Ramadhan rasanya belum lengkap tanpa mendapatkan maaf dari orang tua terutama ibu. Saya ingat ketika dulu kecil begitu sering melukai hati ibu. Hati yang begitu lembut, hati yang diciptakan penuh dengan kebersihan dan ketulusan yang teramat dalam. Mungkin puasa nanti, esok, bahkan satu detik yang akan datang kita tak pernah tau situasi apa yang akan terjadi.
Menyesal rasanya, melihat banyak saat ini orang yang meninggal mendadak membuat saya bertanya mungkinkah saya akan lama tinggal di dunia ini? Mungkinkah luka yang membekas dihati orang tua saya akan terobati? Semua pertanyaan itu terus menggelayut di dalam hati dan menjadi beban moril tersendiri dihati saya. Mungkinkah kata “MAAF” yang tulus akan saya dapatkan sebelum puasa nanti.
Banyak hal yang membuat kita merasa melupakan apa yang kita dapat saat ini, kalau bukan doa dan restu dari orang tua mungkin kita tidak bisa sampai sebesar dan sesukses saat ini, untuk menjalani hidup kedepan yang leih baik lagi.
Jadikan puasa ini menjadi berkah dan juga ladang pahala untuk anda. Minta maaflah mulai saat ini mumpung masih ada waktu kepada Ibu, Karena jasa ibu lah saat ini kita masih berada di muka bumi ini, karena kasih sayangnya juga kita masih bisa menghirup udara dan memberi sesuatu yang dulu mereka beri kepada anak kita sekarang .
Karena tidak ada yang bisa menggantikan sosok ibu, tidak ada yang bisa menyerupai kebaikan yang ia berikan kepada kita, pelukan , senyuman, sentuhan tulus, dan air mata penuh kasih yang senantiasa tercurah sepanjang hari. Mari sambut ramadhan kita dengan meminta maaf yang sebesar- besarnya kepada Ibu kita, dan juga ayah serta orang –orang yang kita sayang. Semoga puasa kita annti mamp menjadikan kita pribadi yanlebih baik lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar