Rabu, 03 Agustus 2011

APPLE RILIS ICLOUD VERSI BETA

Setelah salah satu pendiri Apple, Steve Jobs, memperkenalkan iCloud, Apple pun merilis situs iCloud, untuk melayani jasa penyimpan data online (online storage). Namun, situs iCloud ini baru diluncurkan dalam versi Beta.

Seperti dikutip dari laman Mashable, situs Beta iCloud ini bisa digunakan oleh semua pengguna yang memiliki ID Apple. iCloud ini menampilkan fitur email dalam tampilan web, fitur Contacts, Calendar, Find my iphone --fitur yang memungkinkan mengetahui lokasi iPhone, jika hilang, dengan menggunakan teknologi GPS--, dan iWork.

Sejumlah fitur itu bisa diperoleh jika Anda menggunakan sistem operasi iOS 5 atau Mac OS X Lion. Namun, iCloud tidak akan disertai layanan cloud untuk musik, termasuk iTunes Match.

Apple juga merilis harga untuk layanan iCloud. Untuk penyimpanan 5GB pertama akan digratiskan. Kemudian, tambahan kapasitas 10GB akan dikenai biaya US$20. Sementara itu, tambahan 20GB akan dikenai biaya US$40, dan 50GB berbiaya US$100.

Ini bisa disebut mahal jika dibandingkan harga yang dibanderol Amazon Cloud Drive. Amazon mematok harga US$20 untuk kapasitas penyimpanan 20GB. Untuk penyimpanan musik, Amazon menyediakan layanan simpan gratis, dan tanpa batas kapasitas.

Laman Mashable kemudian menyebut versi beta iCloud seperti modifikasi dari MobileMe, online storage produksi Apple sebelumnya. Kesamaan ini juga terlihat dari tampilan depan (interface).

Dengan iCloud, pengguna produk Apple bisa menyimpan data di internet, tanpa harus menggunakan hard drive komputer atau memory card di ponsel.

iCloud mengembangkan tren yang mengambil konsep pengguna komputer menyimpan data dan informasinya di 'awan' (cloud). Dengan iCloud, pemilik iPhone, iPad, atau iMac akan memiliki akses ke penyimpanan dokumen, foto, data kalender, dan email dari berbagai tempat, tidak hanya dari gadget tertentu.

Namun, iCloud memiliki sejumlah keterbatasan. Misalnya, foto hanya dapat disimpan selama 30 hari, dengan kapasitas penyimpanan 1.000 foto. Pengguna iCloud pun hanya bisa menyimpan dokumen sebesar 5 gigabyte, walau ini tergolong lebih besar dari kompetitor online storage yang lain.

Untuk mensinkronisasi (sync) musik, yang tidak didapat dari Apple iTunes store, pengguna harus membayar US$25 per tahun. Namun, selain fitur music add-on tadi, semua jasa penggunaan iCloud dapat diperoleh secara gratis.


Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Post